Holding Perkebunan Nusantara Dorong Dampak Sosial, PTPN IV Regional III Salurkan Bantuan TJSL Rp3 Miliar
Pekanbaru - PT Perkebunan Nusantara IV
(PTPN IV) Regional III, bagian dari Holding Perkebunan Nusantara (PalmCo) di
bawah naungan PTPN III (Persero), telah menyalurkan lebih dari Rp3 miliar
melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk mendorong
pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
Inisiatif
ini menjadi wujud komitmen perusahaan sebagai bagian dari BUMN Perkebunan untuk
tumbuh dan berkembang bersama masyarakat. Program TJSL PTPN IV Regional III
menyasar berbagai aspek kehidupan, mulai dari pendidikan, kesehatan, keagamaan,
hingga penguatan ekonomi masyarakat.
Corporate
Secretary & Legal PTPN IV Regional III, Andiansyah Hamdani, mengatakan
perusahaan hadir tidak hanya sebagai pelaku usaha, tetapi juga sebagai mitra
bagi masyarakat sekitar wilayah operasional. “PTPN IV Regional III tidak dapat
tumbuh tanpa dukungan masyarakat. Karena itu, kami berkomitmen untuk terus
hadir, mendengar, dan memberikan manfaat nyata melalui berbagai program sosial
yang berkelanjutan,” ujarnya.
Ia
menyampaikan bahwa ratusan kegiatan TJSL telah diimplementasikan, dengan
alokasi terbesar pada sektor pendidikan, keagamaan, kesehatan, dan pemberdayaan
ekonomi. Dalam lima tahun terakhir, penguatan program terus dilakukan hingga
total bantuan mencapai Rp2,45 miliar untuk memperluas dampak positif di
masyarakat.
Pada
sektor pendidikan, bantuan meliputi pengadaan komputer dan jaringan internet,
renovasi ruang belajar PAUD dan pesantren, serta pemberian bantuan operasional
lembaga pendidikan. Di bidang kesehatan dan sosial, perusahaan menyalurkan
ambulans, paket sembako, bantuan untuk korban banjir, serta dukungan pencegahan
stunting melalui multivitamin dan edukasi gizi. PTPN IV Regional III juga
ditetapkan sebagai bapak asuh anak stunting di wilayah tersebut.
Di
sektor keagamaan, perusahaan membantu pembangunan dan renovasi rumah ibadah
lintas agama, serta pengadaan peralatan ibadah. Sedangkan untuk pemberdayaan
ekonomi, modal usaha diberikan kepada kelompok tani dan peternak, termasuk
pengembangan ayam petelur, kolam ikan, dan usaha komunitas lainnya.
Andiansyah
menegaskan bahwa fokus TJSL saat ini tidak lagi sekadar charity, tetapi diarahkan
pada pemberdayaan yang berkelanjutan dengan prinsip Environment, Social, and
Governance (ESG). “Kami ingin setiap program memiliki nilai tambah yang
berkesinambungan. Karena itu, TJSL kami fokuskan pada upaya membangun
kemandirian masyarakat, memperkuat kapasitas ekonomi lokal, sekaligus menjaga
keseimbangan lingkungan,” jelasnya.
Sebagai
bagian dari Holding Perkebunan Nusantara (PalmCo), PTPN IV Regional III
menjalankan strategi sinergi operasional dengan pembangunan sosial yang selaras
dengan transformasi BUMN menuju bisnis yang berorientasi keberlanjutan.
Perusahaan
juga terus memperkuat kemitraan dengan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu
untuk mendukung pencapaian target pembangunan daerah, terutama penguatan
infrastruktur sosial dan ekonomi pedesaan.
“Kami ingin keberadaan perusahaan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh
masyarakat. PTPN IV hadir sebagai mitra yang mendorong kemajuan daerah, bukan
hanya sebagai pelaku usaha,” tambah Andiansyah.
Dengan
berbagai program yang menjangkau sekolah, rumah ibadah, layanan kesehatan,
hingga kelompok usaha masyarakat, PTPN IV Regional III menegaskan komitmennya
sebagai agen pembangunan berkelanjutan.
“Kami percaya, perusahaan yang kuat adalah perusahaan yang tumbuh bersama
masyarakatnya,” tutupnya.
Keterangan Lebih Lanjut:
Holding Perkebunan Nusantara
PT Perkebunan Nusantara III
(Persero)
Telp: +6221 29183300
Ponsel: +6281370835057
email :
sekretariat@holding-perkebunan.com

Comments
Post a Comment