PT RPN-PPKS Raih Penghargaan di BUNEX 2024 atas Inovasi Energi Terbarukan Biodiesel B50
Tangerang, 12 September
2024, PT RPN-Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) yang merupakan anak usaha
PTPN III kembali menorehkan prestasi dengan penghargaan yang diraih dalam Anugerah Perkebunan
Indonesia dalam kategori "Pengembangan Energi
Terbarukan" pada kegiatan Perkebunan Indonesia Expo (BUNEX) 2024. Penghargaan tersebut diserahkan langsung
oleh Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono kepada Winarna selaku Kepala PPKS
sebagai bentuk apresiasi yang diberikan
Kementerian Pertanian atas kontribusi PPKS dalam meningkatkan daya saing produk
perkebunan Indonesia.
Sejalan
dengan tema BUNEX 2024 “Pembangunan Perkebunan Berkelanjutan untuk Ketahanan
Pangan dan Energi Menuju Indonesia Emas 2045”, PPKS dinilai
konsisten dalam penelitian downstream industri kelapa sawit yang berorientasi
pada ketahanan energi yang ramah lingkungan seperti diantaranya penelitian dan
pengembangan bahan bakar yang berasal dari minyak kelapa sawit (Biodiesel B50).
B50 ini artinya 50% dari kandungan bahan bakar tersebut berasal dari minyak sawit,
hal ini sangat menjanjikan sebagai sumber ketahanan energi yang berkelanjutan.
Keunggulan
Biodiesel B50 telah dibuktikan melalui Uji Jalan dengan jarak tempuh 178.000
kilometer dimana performa mesin tetap optimal dan tidak terdapat hambatan dan
kendala berarti.
Keberhasilan
Uji Jalan B50 di BUNEX 2024 ini diharapkan mampu mempercepat implementasi
energi terbarukan berbasis sawit di Indonesia. Muhammad Anshori, Kepala
Bagian Teknologi Jasa Hilir dan Lingkungan PPKS, “Harapan dari tim peneliti,
dengan adanya kunjungan ini semoga dapat berdampak positif dan Uji Jalan
kendaraan B50 bisa ditingkatkan lagi dengan perolehan data uji dan data teknis
yang komprehensif. Semoga Langkah ini membawa manfaat bagi industri kelapa
sawit Indonesia” ujarnya.
Melalui
riset yang konsisten sejak tahun 2001, PPKS terus menunjukkan bahwa biodiesel
B50 dapat mengurangi ketergantungan impor energi serta meningkatkan
perekonomian lokal. Dengan inovasi B50, Indonesia berada di jalur yang tepat
menuju kemandirian energi, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Teknologi ini tidak hanya memanfaatkan kekayaan alam sawit Indonesia, tetapi
juga mendukung keberlanjutan lingkungan, meningkatkan kesejahteraan pekebun,
dan menciptakan peluang kerja baru di sektor energi terbarukan.


Comments
Post a Comment