RS Agro Medika Nusantara Subang, Jejak Sejarah Perkebunan yang Kini Jadi Pusat Layanan Kesehatan Modern Holding Perkebunan Nusantara
SUBANG — Sejarah panjang mencatat Rumah Sakit Agro Medika Nusantara (RS AMN)
Subang sebagai salah satu rumah sakit tertua di Jawa Barat. Berdiri
sejak tahun 1914, rumah sakit
ini awalnya merupakan klinik kesehatan yang didirikan oleh perusahaan
perkebunan Belanda, Pamanoekan and
Tjiasem Landen (P&T Landen), untuk melayani karyawan di wilayah
perkebunan.
Pasca
nasionalisasi perusahaan-perusahaan Belanda pada tahun 1956, pengelolaan P&T Landen dialihkan kepada Perusahaan Perkebunan Negara (PPN).
Sejak itu, rumah sakit tersebut berganti nama menjadi RS PPN Dwikora IV pada tahun 1965, dan kemudian mengikuti
transformasi kelembagaan hingga menjadi bagian dari PT Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII).
Kini,
rumah sakit yang berlokasi strategis di Jalan
Otto Iskandardinata, pusat Kota Subang (0 kilometer Kabupaten Subang)
itu telah berevolusi menjadi RS Agro
Medika Nusantara Subang, di bawah pengelolaan PTPN I, salah satu subholding Holding Perkebunan Nusantara, PTPN III (Persero).
Perubahan
nama ini menjadi tonggak modernisasi layanan kesehatan serta langkah strategis
dalam mewujudkan visi menjadi rumah
sakit terbaik di Kabupaten Subang pada tahun 2027. Meski telah berganti
nama beberapa kali, masyarakat Subang masih akrab menyebutnya sebagai RS PTPN VIII, mencerminkan kedekatan
historis antara rumah sakit dan dunia perkebunan.
Optimalisasi
Aset dan Diversifikasi Bisnis
Direktur
Utama PTPN I, Teddy Yunirman Danas, menegaskan bahwa
transformasi RS Agro Medika Nusantara Subang merupakan bagian dari strategi diversifikasi usaha dan optimalisasi aset
non-komoditas yang dimiliki perusahaan.
“Saya
apresiasi langkah Rumah Sakit Agro Medika Nusantara Subang yang sebelumnya
bernama RS PTPN VIII dengan bertransformasi untuk menjadi profit centre
baru. Ini selaras dan menjadi mandatori dari pemegang saham kepada PTPN I
sebagai Supporting Co untuk mengelola aneka bisnis dengan memanfaatkan
aset yang ada,” ujar Teddy, Minggu (19/10/2025).
Teddy
menambahkan, saat ini di lingkungan PTPN
I terdapat sejumlah rumah sakit dan klinik besar yang memberikan
pelayanan kesehatan bagi masyarakat umum. Ke depan, PTPN I akan memperkuat lini
bisnis kesehatan sebagai bagian dari portofolio
usaha strategis yang berprospek tinggi dan berkontribusi terhadap
keberlanjutan perusahaan.
“PTPN
I memiliki aneka bisnis dengan potensi besar di masa depan. Rumah sakit menjadi
salah satu sektor yang akan kami dorong sebagai sumber pertumbuhan baru,
sekaligus bentuk kontribusi nyata BUMN dalam meningkatkan layanan kesehatan
masyarakat,” tambah Teddy.
Transformasi
Menuju Rumah Sakit Modern
Sementara
itu, Direktur RS Agro Medika Nusantara
Subang, dr. Mugia Nugraha,
menjelaskan bahwa transformasi rumah sakit didukung oleh visi dan misi yang
kuat untuk memberikan pelayanan
paripurna sesuai standar Kementerian Kesehatan, baik bagi pasien BPJS
maupun non-BPJS.
“Kami
memastikan seluruh SDM kami kompeten dan memiliki peralatan lengkap untuk
melayani pasien. Kami juga melakukan adaptasi terhadap digitalisasi, seperti
sistem pendaftaran online, layanan telemedicine, dan integrasi dengan
aplikasi JKN Mobile,” jelas dr. Mugia.
Saat
ini, RS Agro Medika Nusantara Subang memiliki kapasitas memadai dengan
fasilitas penunjang medis yang lengkap. Layanan 24 jam tersedia untuk Instalasi Gawat Darurat (IGD), Laboratorium, Farmasi, dan ICU.
Unit penunjang lainnya meliputi Radiologi,
Fisioterapi, Rehabilitasi Medik, Perawatan Luka, dan Hemodialisa, serta
layanan khusus medical check-up on site
dan konsultasi gizi.
Transformasi
menuju layanan modern ini menjadi wujud nyata komitmen Holding Perkebunan
Nusantara dalam menghadirkan nilai tambah dari aset-aset strategisnya di sektor
non-perkebunan. Sinergi antara nilai historis dan modernisasi menjadi kekuatan
RS Agro Medika Nusantara Subang dalam melayani masyarakat sekaligus mendukung
peningkatan kualitas hidup di daerah perkebunan.
Keterangan Lebih Lanjut:
Holding Perkebunan Nusantara
PT Perkebunan Nusantara III
(Persero)
Telp: +6221 29183300
Ponsel: +6281370835057
email :
sekretariat@holding-perkebunan.com

Comments
Post a Comment