Holding Perkebunan Nusantara Dorong Budaya Sadar Risiko, PTPN IV Regional V Gelar Pelatihan Manajemen Risiko
Pontianak
– PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), subholding dari Holding Perkebunan
Nusantara, melalui Regional V menyelenggarakan In-House Training (IHT) Manajemen Risiko, bertempat di Aula
Utama Region Office Regional V, Pontianak, pada Selasa–Kamis, 23–25 September 2025.
Kegiatan
ini dibuka resmi oleh Region Head Regional V, Sudarma Bhakti Lessan, dan
diikuti oleh seluruh level jabatan, mulai dari RM-1 sebagai Risk Lead,
RM-2 sebagai Risk Champion, hingga RM-3 sebagai Risk Officer.
Pelatihan
menghadirkan narasumber dari Divisi Manajemen Risiko PTPN IV, yaitu Kepala
Subdivisi Risiko Operasional, Arlan Adrianda Guruh Dernawan Putra, serta Asisten
Manajemen Risiko, Fitra Aris M.
Tujuan
kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi karyawan dalam pemahaman manajemen
risiko, sekaligus mendukung pencapaian tujuan strategis perusahaan melalui
internalisasi One PTPN One Sulture,
khususnya nilai sadar risiko.
Dalam
sambutannya, Sudarma Bhakti Lessan menegaskan pentingnya penguasaan manajemen
risiko sebagai salah satu pilar budaya perusahaan. “Penguasaan manajemen risiko
wajib kita laksanakan agar tidak muncul lagi permasalahan yang sebenarnya dapat
dicegah sejak awal. Dengan pemahaman dan penerapan yang baik, kita dapat
bekerja lebih efektif, efisien, serta mendukung pencapaian tujuan perusahaan.
Oleh karena itu, saya mengimbau kepada seluruh peserta agar mengikuti pelatihan
ini dengan tekun, memahami setiap materi yang disampaikan, dan tidak ragu untuk
bertanya apabila ada hal yang kurang jelas, sehingga ilmu yang diperoleh
benar-benar dapat diterapkan di unit kerja masing-masing,” ujarnya.
Sementara
itu, SEVP Business Support PTPN IV PalmCo, Donny Amril, menegaskan pentingnya knowledge
sharing pascapelatihan. “Seluruh peserta diwajibkan melakukan knowledge
sharing dengan membagikan pemahaman serta keterampilan yang diperoleh
kepada karyawan di unit kerja masing-masing. Peserta juga diwajibkan mengisi Lembar
Evaluasi dan Feedback melalui aplikasi Palapa sebagai sarana pengukuran
efektivitas dan perbaikan berkelanjutan program pelatihan,” jelasnya.
Dengan
terselenggaranya pelatihan ini, peserta diharapkan tidak hanya memahami konsep
manajemen risiko secara teoritis, tetapi juga mampu mengimplementasikannya
dalam pekerjaan sehari-hari. Kesadaran dan keterampilan dalam mengelola risiko
di semua level organisasi akan memperkuat budaya Sadar Risiko,
menciptakan lingkungan kerja yang lebih terukur, aman, dan adaptif, serta
mendukung keberhasilan strategi perusahaan secara berkelanjutan.
Keterangan Lebih Lanjut:
Holding Perkebunan Nusantara
PT Perkebunan Nusantara III
(Persero)
Telp: +6221 29183300
Ponsel: +6281370835057
email : sekretariat@holding-perkebunan.com

Comments
Post a Comment