Kunjungan Ombudsman ke Seed Garden dan Seed Processing Unit PT RPN-PPKS Unit Marihat
Marihat, 4 September 2024 – Ombudsman Republik
Indonesia (RI) melakukan kunjungan resmi ke Pusat Penelitian Kelapa Sawit
(PPKS). Kunjungan ini dihadiri oleh sejumlah instansi, diantaranya Badan Pengelola Dana
Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Kementerian Pertanian (Kementan), Direktorat Jenderal
Perkebunan (Ditjenbun), Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan
(BBPPTP) Medan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara (PROVSU) serta Manajemen PT RPN-PPKS yang merupakan anak
usaha PTPN III (Persero).
Acara dibuka dengan sambutan dari Winarna, Kepala PPKS, Yeka Hendra
Fatika,
Ketua Ombudsman RI, Ardi Praptono, Direktur Tanaman Kelapa Sawit dan
Aneka Palma Lainnya Kementan, dan Zaid Burhan Ibrahim, Direktur Keuangan, Umum, Kepatuhan,
dan Manajemen Risiko BPDPKS. Dalam sambutannya disampaikan pandangan mengenai pentingnya peran
distribusi benih unggul kelapa sawit Pusat Penelitian Kelapa Sawit dalam mendukung produktivitas dan
keberlanjutan sektor perkebunan sawit di Indonesia khususnya pada
program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR).
“Menggali kejelasan mutu, label, dan sertifikasi dari tanaman
yang ada, yang diproduksi oleh 19 produsen benih sawit termasuk PPKS akan
memberikan kontribusi di Program PSR. Sistem yang ada sudah tertata dengan
baik, tinggal menjaga hal-hal yang mempengaruhi mutu dan kualitas benih di
lapangan”. Tutur Ardi Praptono dalam sambutannya.
Fokus utama kunjungan ini adalah
membahas tata kelola distribusi dan peredaran benih unggul kepada konsumen,
termasuk petani dan pelaku usaha. Ombudsman RI menekankan perlunya pengawasan
ketat atas kualitas benih unggul yang didistribusikan, guna memastikan bahwa
benih tersebut memenuhi standar yang ditetapkan dan berkontribusi pada
peningkatan hasil perkebunan.
Selain agenda pertemuan, Ombudsman RI
juga melihat
bagaimana proses pengelolaan benih kelapa sawit dari pohon induk sampai menjadi
kecambah. Kehadiran Ombudsman RI dalam melihat tata kelola kelola perbenihan di
PPKS ini tentunya diharapkan dapat berdampak positif dimana dapat memperkuat
sinergi antar stakeholder dalam tataniaga benih kelapa sawit secara nasional.

Comments
Post a Comment